Edukasipedia.id – Menurut Berkeley Earth, sebuah organisasi sains di Amerika Serikat, suhu bumi meningkat pada tahun 2023 dilaporkan lebih tinggi 1,5 derajat Celcius dibandingkan tahun 1850–1900. Peningkatan ini bukan angka kecil, lho!
Dampaknya nyata banget, mulai dari cuaca ekstrem hingga kerusakan lingkungan yang makin parah, salah satunya adalah era global boiling.
Suhu Bumi Meningkat, Kok Bisa?
Antonio Guterres, Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), bilang bahwa kita nggak lagi hidup dalam era pemanasan global (global warming), melainkan sudah masuk ke era pendidihan global (global boiling).
Duh, serem banget, ya? Yang lebih bikin miris, para ilmuwan sepakat kalau penyebabnya nggak lain adalah manusia. Jadi, apa kita mau diam saja dengan kondisi suhu bumi meningkat? Tentu tidak! Ini saatnya kita bertindak dengan menerapkan gaya hidup berkelanjutan.
Apa Itu Gaya Hidup Berkelanjutan?
Salah satu cara menjaga bumi adalah dengan mulai menjalani gaya hidup berkelanjutan. Apa itu? Gaya hidup ini mengutamakan kebutuhan manusia saat ini tanpa mengabaikan kelangsungan bumi untuk generasi mendatang.
Kalau kita bersama-sama menjalankan gaya hidup berkelanjutan, dampak negatif terhadap suhu bumi meningkat dan bumi tetap layak untuk dihuni. Yuk, mulai dari hal-hal sederhana berikut ini!
1. Kurangi Pemakaian Kemasan Sekali Pakai
Plastik sekali pakai itu musuh besar lingkungan, lho. Jadi, mulailah bawa botol minum yang bisa diisi ulang, hindari sedotan plastik, dan selalu bawa tas belanja sendiri saat ke supermarket.
Kalau bisa, bikin kebiasaan ini jadi gaya hidup sehari-hari. Kamu nggak cuma mengurangi sampah plastik, tapi juga bikin planet kita jadi lebih sehat!
2. Pilah Sampah
Jangan malas memilah sampah! Buanglah sampah sesuai jenisnya:
- Sampah organik: Bisa diolah jadi pupuk kompos.
- Sampah anorganik: Seperti plastik, bisa dikirim ke bank sampah untuk didaur ulang.
Selain itu, coba beli barang yang lebih tahan lama agar mengurangi produksi sampah. Kalau ada barang bekas, manfaatkan kembali dengan cara kreatif—dijamin, lebih hemat dan ramah lingkungan.
3. Edukasi Diri dan Orang Lain
Ilmu itu penting banget. Semakin banyak kamu tahu tentang lingkungan, semakin sadar dan semangat kamu untuk menjaga bumi. Misalnya, baca artikel, tonton dokumenter, atau ikut workshop soal gaya hidup berkelanjutan.
4. Bijak dalam Penggunaan Energi
Energi fosil bukan cuma boros, tapi juga polutif banget yang pada akhirnya menjadikan suhu bumi meningkat. Yuk, mulai hemat energi dengan langkah simpel ini:
- Matikan lampu dan peralatan elektronik kalau nggak dipakai.
- Gunakan perangkat hemat energi, seperti lampu LED.
- Maksimalkan cahaya matahari di rumah untuk menghemat listrik.
Selain itu, kurangi penggunaan alat pemanas air dan hemat air sebisa mungkin. Simple, kan?
5. Gunakan Transportasi Ramah Lingkungan
Kamu bisa beralih ke transportasi umum, naik sepeda, atau jalan kaki. Selain ramah lingkungan, tubuhmu juga jadi lebih sehat.
Kalau harus menggunakan kendaraan pribadi, coba deh pertimbangkan kendaraan listrik atau yang hemat bahan bakar. Setiap langkah kecil bisa bikin perubahan besar untuk bumi!
6. Terapkan Kebiasaan Konsumsi Berkelanjutan
Saat belanja, hindari membeli barang hanya karena terlihat lucu tapi nggak benar-benar dibutuhkan. Selain itu, masak dan makanlah secukupnya agar nggak ada makanan yang terbuang.
Manfaat Gaya Hidup Berkelanjutan
Ternyata, menerapkan gaya hidup berkelanjutan nggak cuma bermanfaat buat lingkungan, tapi juga buat diri kita sendiri. Ini dia beberapa manfaatnya:
- Hidup Lebih Sehat Dengan mengurangi polusi dan memilih produk alami, tubuh jadi lebih sehat dan lingkungan pun lebih bersih.
- Mengembangkan Keterampilan Sosial Ikut kegiatan seperti bersih-bersih lingkungan atau menanam pohon bisa melatih kerja sama dan tanggung jawab sosial.
- Meningkatkan Kreativitas Barang bekas bisa diubah jadi kerajinan kreatif. Siapa tahu hobi ini bisa jadi peluang bisnis ramah lingkungan!
Menurut Healthy and Sustainable Living Report 2023, ada peningkatan tren gaya hidup berkelanjutan sejak 2019. Ini melibatkan 30.000 responden dari 31 negara, termasuk Indonesia. Beberapa kebiasaan yang sudah banyak dilakukan antara lain membawa tas belanja sendiri, mendaur ulang sampah, dan menghindari plastik sekali pakai.
Langkah Kecil, Dampak Besar
Krisis iklim adalah masalah serius, tapi bukan berarti kita nggak bisa berbuat apa-apa. Dengan menerapkan gaya hidup berkelanjutan, kita nggak hanya menjaga bumi tetap lestari, tetapi juga menciptakan masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang unruk mencegah suhu bumi meningkat.
Yuk, mulai sekarang kita jaga bumi ini bersama-sama. Langkah kecil hari ini akan menjadi perubahan besar di masa depan. Kalau bukan kita, siapa lagi?
Penulis: Siti Kholifah
Penulis: Haqqi Idral
Leave a comment